Strategi Penyusunan Product Knowledge dalam Pengembangan Potensi Daya Tarik Wisata di Desa Tambong

Tambong, Banyuwangi (JMDN) - Program Peningkatan Kapasitas BUMDes Rekso Wijoyo Desa Tambong kembali berlanjut dengan penyelenggaraan Pelatihan Teknik Interpretasi Pariwisata dalam Kepemanduan Wisata oleh Dosen Pengabdian Jurusan Pariwisata Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi) yang digelar di Ruang Rapat Raung Edu Hotel Poliwangi Jinggo, Minggu (24/08/2025).

Pada sesi pertemuan kedua kali ini, peserta pelatihan difokuskan pada latihan dan praktik menyusun materi product knowledge (pengetahuan materi) serta keterampilan dalam menyampaikannya melalui teknik kepemanduan wisata. Materi ini menjadi bagian penting dalam membekali para pengelola wisata agar mampu memberikan penjelasan yang menarik, informatif, dan berkesan kepada wisatawan.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Desa Tambong, Agus Hermawan, S.Sos., NL.P., serta Ketua TP PKK Desa Tambong, yang memberikan dukungan penuh terhadap penguatan kapasitas sumber daya manusia dalam pengembangan potensi desa.

"Ini merupakan hal yang sangat positif, khususnya bagi SDM Desa Tambong kedepan. Mapping dan pengembangan infrastruktur dan juga kebutuhan lainnya kita terus koordinasi dan sinergi dengan Poliwangi dan juga pemerintah daerah agar semua saling mendukung dan program yang dijalankan sinkron."- Ungkapnya.

Sementara itu, Perwakilan Pengabdian Masyarakat, Muhammad Ari Perdana, M.P.Par., mengungkapkan bahwa kegiatan pelatihan ini akan terus berkesinambungan agar SDM Desa Tambong lebih siap menghadapi gempuran wisatawan yang semakin banyak berkunjung di Banyuwangi.

Para peserta terlihat antusias mengikuti setiap sesi praktik, mulai dari penyusunan materi hingga latihan presentasi. Melalui pelatihan ini, diharapkan BUMDes Rekso Wijoyo mampu meningkatkan kualitas layanan wisata berbasis lokal sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat Desa Tambong.

Nanang - Jurnalis Desa